Yorrys Sewot Saat Disinggung Kasus Pemukulan Anaknya

Foto: Yorrys Raweyai. ©2014 Evo Berita

Reporter: Rendy Saputra

Evo Berita - Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar versi Musyawarah Nasional Ancol, Yorrys Raweyai, tidak terima ketika disinggung soal kasus pemukulan dilakukan oleh anaknya, Roger Raweyai, terhadap Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar kubu Munas Bali, Ali Mochtar Ngabalin. Dia malah menuding awak media membuat berita tidak sesuai fakta.

"Kamu jangan fitnah-fitnah anak saya! Jangan kamu pelintir-pelintir berita ya!" kata Yorrys dengan nada tinggi kepada wartawan usai sebuah acara diskusi di Jakarta, Sabtu (14/3).

Yorrys pun enggan banyak berkomentar terkait perseteruannya dengan Ali. Dia menganggap persoalan itu tidak penting.

"Saya enggak mau menanggapi hal yang tidak penting itu," ujar Yorrys.

Yorrys bahkan menantang siap diperiksa jika pihak Polda Metro Jaya memanggilnya. Sebab belum lama ini polisi sudah memeriksa Ali.

"Sebagai warga negara yang baik saya siap," tandas Yorrys.

Belum lama ini, Roger Raweyai anak dari Yorrys tak menampik melakukan pemukulan terhadap Ali Mochtar Ngabalin. Peristiwa itu dilakukan saat rapat konsolidasi pengurus Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (10/3) lalu.

Dia mengaku berbuat demikian karena tidak terima atas perkataan Ali Mochtar dianggap menghina ayahnya.

"Saya memang melakukan pemukulan, akan tetapi apa yang kami lakukan itu bukanlah sebuah perbuatan yang kami lakukan untuk menganiaya Ali Mochtar Ngabalin," kata Roger kepada awak media usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Rabu (11/3).

Peristiwa itu berawal dari sebuah acara bincang-bincang di salah satu stasiun televisi. Saat itu temanya memang soal kemelut Partai Golkar. Saat acara berlangsung, Yorris dan Ali Mochtar terlibat perdebatan. Bahkan kedua belah pihak terlibat saling ejek dan mengancam.

"Kami malah bangga bisa melakukan hal itu kepada Ali Mochtar Ngabalin. Karena kalau tidak begitu bukan tidak mungkin nama besar Pak Yorrys jadi tercoreng karena ulahnya. Padahal Ali Mochtar itu banyak hutang budi sama Pak Yorrys dahulunya," ujar Roger.