Cegah Transaksi Pakai USD, Menkeu Wajibkan Money Charger di Hotel

Cegah Transaksi Pakai USD, Menkeu Wajibkan Money Charger di Hotel


Foto: Dolar AS. ©2015 Evo Berita

Reporter: Chandra Wicaksana


Evo Berita - Pemerintah akan mewajibkan setiap hotel dilengkapi dengan konter penukaran uang atau money changer. Ini sebagai respons pemerintah lantaran masih ada transaksi di dalam negeri yang menggunakan mata uang asing, khususnya dolar AS, sehingga membuat nilai tukar Rupiah terus melemah.

Dengan adanya money changer mata uang asing yang dibawa turis atau pebisnis negara lain dapat langsung ditukar dengan Rupiah. Dia yakin dengan langkah ini akan meningkatkan permintaan Rupiah.

"Hotel nantinya meskipun tarif dalam USD, turis bawa USD bayar pakai USD, hotel langsung tukar Rupiah. Hotel harus izin buat money changer. Dengan begini ada kan nanti permintaan terhadap Rupiah," ucap Bambang dalam konferensi pers di Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (10/3).

Jika permintaan Rupiah semakin besar, Bambang berharap nilai tukar bisa kembali menguat dan stabil. Dalam waktu tidak lama lagi, Bambang juga akan meluncurkan call centre aduan jika ada yang mendapati transaksi dalam negeri masih menggunakan mata uang asing.

"Ini sesuai UU Mata Uang dan deliknya aduan. Kalau belum ada call centre bingung ngadu kemana, apa ke hansip sebelah? Ini mekanisme jelas ada call centre dan bisa dihubungi. Nanti penegak hukum follow up pengaduan. Tidak hanya call centre sosialisasi asosiasi untuk sepakat menggunakan Rupiah," tutupnya.
Bagikan :
+
Previous
Next Post »
0 Komentar untuk "Cegah Transaksi Pakai USD, Menkeu Wajibkan Money Charger di Hotel"

 
Copyright © 2015 Evo Berita - All Rights Reserved
Back To Top