Foto: Ilustrasi BUMN. ©2014 Evo Berita
Reporter: Billy Nurkholis
Evo Berita - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyatakan, ada empat BUMN yang bakal dijual oleh pemerintahan Jokowi-JK. Prabowo mengaku telah mendapat laporan soal rencana privatisasi empat BUMN tersebut.
"Saya dapat laporan ada empat BUMN kita yang mau diprivatisasi," kata Prabowo dalam pidatonya di acara 'Pelantikan Pengurus Pusat Partai Gerindra', di Kantor DPP Gerindra, Jakarta.
Prabowo mengatakan, empat BUMN yang akan dijual itu yakni; Jasa Marga, Aneka Tambang, Waskita Karya, dan Adhi Karya. "Jasa Marga, tinggal duduk saja dapat uang kenapa mau diprivatisasi," kata Prabowo berapi-api.
Atas dasar itu, kompetitor Jokowi saat pemilu presiden tersebut menginstruksikan kader partainya untuk menentang penjualan BUMN tersebut.
"Kita harus menjaga kekayaan kita jangan dilepas," katanya.
Pemerintah pun memberikan tanggapan atas tudingan Prabowo ini. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengungkapkan konsep privatisasi 4 perusahaan pelat merah oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto merupakan bentuk kesalahan pengertian.
Dirinya menjelaskan bahwa yang betul adalah 4 BUMN tersebut akan mendapatkan Penyertaan Modal Negara (PMN) melalui skema right issue atau penerbitan saham terbatas.
Artinya saham right issue ini akan dibeli pemerintah dari alokasi dana PMN dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2015. Imbasnya kepemilikan saham pemerintah di perusahaan tersebut justru akan lebih besar dan dominan.
"Siapa yang mau ngejual. Saya rasa ada salah pengertian. Nah, penyertaan modal ini memastikan bahwa kepemilikan negara tidak akan berkurang malah kemungkinan besar akan bertambah. Itu dasarnya. Jadi ada salah pengertian. Pikirnya apa yang mau dijual," ujarnya saat ditemui di Gedung Bank Indonesia, Jakarta.
0 Komentar untuk "Pembelaan Pemerintah Soal Tuduhan Penjualan BUMN Oleh Prabowo"