Foto: Lukisan terpidana mati Myuran Sukumaran. ©2015 Evo Berita
Reporter: Heru Gustanto
Evo Berita - Julian McMahon, kuasa hukum terpidana mati duo Bali Nine, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran asal Australia, membawa tiga lukisan karya kliennya. Dia sempat memamerkan lukisan Myuran setelah keluar dari Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (25/4) sore.
Pantauan Evo Berita, lukisan itu merupakan gambar wajah Myuran. Pada pojok lukisan tertera tandatangan Myuran. Lukisan diberi judul 'Self Portrait Myuran Sukumaran'.
Lukisan itu dibuat oleh Myuran selama mendekam di penjara Nusakambangan. Lukisan juga diberi judul berbeda.
Sebuah lukisan menggambarkan Myuran menggendong anak diberi judul "A Strange Day.' Sedangkan lukisan menggambarkan dia sedang tidur dinamakan 'After Our New Prints, Bad Sleep Last Night,' dan lukisan muka berngaran '72 Hours Just Started.'
Namun, McMahon sama sekali tak memberikan pernyataan kepada awak media. Dia beserta rombongan Duta Besar Austaralia langsung pergi menumpang mobil Hyundai berwarna hitam berpelat nomor CD 18 183.
0 Komentar untuk "Jelang Eksekusi, Lukisan Terpidana Mati Bali Nine Sempat Dipamerkan"